Kamis, 14 Oktober 2021 SMP Muhammadiyah Al Kautsar Program Khusus Kartasura mengadakan seminar remaja yang bertemakan Menggapai Mimpi, Meraih Prestasi. Seminar remaja ini merupakan event rutin yang diadakan setiap satu semester sekali. Kali ini sekolah mengundang pembicara yang sangat inspiratif yaitu Randi Handoko, S,Pd. Beliau adalah trainer profesional serta motivator luar biasa dengan segala pengalamannya.
Kegiatan ini dibuka oleh MC yaitu Rochmad Wahyu Saputro, S.Sos. Pak Rohmad adalah salah satu guru Bimbingan dan Konseling di SMP Al Kapro. Kemudian dilanjutkan sambutan oleh kepala Sekolah yaitu Mujibuddakwah, M.Pd. Dalam sambutannya, Pak Mujib berpesan bahwa momen kali ini sangat penting yang harus disyukuri. Masa pandemi ini harus disibukkan pada kegiatan-kegiatan positif, kegiatan yang menambah pengetahuan dan kegiatan yang meningkatkan motivasi anak-anak untuk menjadi lebih baik. Beliau juga menegaskan tema seminar remaja kali ini sangat penting, bagi yang memiliki cita-cita besar, kesungguhannya diuji. Apalagi saat ini masa pandemi, kita diuji dengan segala keterbatasan. Apakah kita masih tetap semangat meraih mimpi kita, atau justru bermalas-malasan, mager (males gerak), menunda pekerjaan atau bahkan terlalu santai. Padahal di satu sisi orang cerdas itu adalah ia yang akan mencari aktivitas yang semakin memperdekat pada cita-cita. Seperti halnya seminar remaja ini, yang bisa menaikkan semangat siswa Alkapro. Di akhir sambutannya, Pak Mujib berharap, semoga dengan seminar remaja ini, motivasi anak-anak terbangkitkan, bersemangat untuk berprestasi dan semangat menggapai mimpi supaya semakin menyala-nyala, seperti jargon yang setiap pagi siswa Al Kapro teriakkan, “Semangat pagi! Pagi, pagi, pagi!”
Dalam seminar remaja ini, Pak Randi Handoko, S.Pd. menyampaikan tiga poin yaitu tips agar cita-cita tercapai, cara agar prestasi bisa meningkat dan hambatan saat meraih prestasi yang harus dihadapi.
Tips agar cita-cita tercapai, di antaranya:
- Perjelas cita-cita
Langkah awal dalam mencapai cita-cita adalah perjelas dulu cita-cita, misalnya menjadi dokter, guru, polisi, TNI atau yang lainnya. Seperti halnya ketika kita main atau jalan-jalan, harus jelas tujuannya. Jika tidak jelas mau main kemana, akan habis waktu kita di jalan. Dengan memperjelas cita-cita, langkah kita akan tertata. - Tuntutlah ilmu sesuai dengan kesenangan
Tuntutlah ilmu sesuai dengan kesenangan, maksudnya adalah kita memuntut ilmu sesuai dengan ilmu yang kita senangi. Misalnya dari 10 mata pelajaran yang ada di skolah, kita hubungkan dengan cita-cita yang dimiliki kemudian tekuni. Tetapi jangan melupakan pelajaran yang lain. Pelajari yang anda sukai tetapi tidak meninggalkan pelajaran yang lain. - Cari guru, mentor atau panutan
Kita perlu mencari guru atau pantutan tujuannya supaya segala usaha kita terpantau dan kita juga punya role model. - Cari teman yang mendukung
Teman itu sangat penting. Apalagi masa remaja, teman menjadi pengaruh terbesar dalam setiap perkembangan remaja. Begitu juga dalam proses menggapai mimpi. Carilah teman yang mendukungmu. Dengan mencari teman yang baik, diri akan terjaga. Jika ada teman yang mengajak pada keburukan, berusahalah menghindari. - Sampaikan/katakan cita-cita kepada orang tua
Dalam menggapai cita-cita tentu butuh Suport system, salah satunya adalah orang tua. Setiap orang pasti butuh dukungan terutama dari orang tua. Jadi sampaikan cita-cita yang dimiliki kepada orang tua. Jika tidak cerita, kadang orang tua juga memiliki harapan yang berbeda. Misal cita-cita anak seniman, tetapi orang tua menginginkan untuk menjadi dokter, maka tidak akan nyambung. Jadi ceritakan saja, tidak perlu sungkan atau takut. Siapa tahu dengan doa-doa dan ridlo orang tua, kita dimudahkan dalam mewujudkan cita-cita. - Sebut cita-cita dalam doa
Hal ini juga tidak kalah pentingnya. Pajatkan dan mohonkan kepada Allah SWT.
Cara agar prestasi lebih meningkat
Setelah kita mengetahui dan menerapkan tips agar cita-cita tercapai, di satu sisi kita harus berusaha untuk meningkatkan prestasi kita agar semakin lebih baik, walau setiap siswa memiliki kemampuan masing-masing. Ada yang bilang tidak bisa Bahasa Arab, tidak bisa matematika, tetapi jangan minder dahulu. Yakinkan pada diri kita bahwa kita punya kemampuan, kita punya bakat. Nah, bagaimana caranya supaya prestasi bisa meningkat? Yuk kita simak 😊
- Senangi, sukai semua mata pelajaran, tetapi harus ada mata pelajaran yang benar-benar kita tekuni
- Carilah tempat dan waktu belajar yang tepat
- Temukan cara belajar
Seiring berjalannya waktu, apalagi saat proses meraih cita-cita pasti ada halangannya. Yuk hadapi!
- Digital
Saat ini, perkembangan IT sangat pesat dan meningkat. Apalagi pembelajaran di saat pandemi, siswa menggunakan ponsel pintarnya. Dalam hal ini, boleh saja mengakses media sosial tetapi sesuaikan waktunya, jangan belajar hanya lima menit, sedangkan membuka yutube 50 menit. Hal tersebut tidak imbang. Waktu akan habis karena mengerjakan sesuatu yang sifatnya percuma. - Malas
Malas adalah tantangan yang harus dihadapi. Apalagi di masa pandemi ini, pembelajaran dari rumah tidak ada pantauan langsung dari bapak ibu guru. Hindari sedikit-sedikit tidur, rebahan dan bermalas-malasan, jika merasa malas harus berusaha dilawan, misalnya dengan cuci muka atau mengambil air wudhu.
“Kesuksesan itu tidak instan, harus diusahakan dengan usaha dan kerja keras. Dalam proses menggapai cita-citapun juga banyak hambatan, yuk hadapi. Tetap semangat belajar dalam meraih cita-cita dan jangan lupa bahagia”, ujar Pak Rendi Handoko, S.Pd.
[Isnaini Nurul]